PSSI telah mendengar kabar adanya pertemuan sejumlah pemain tim nasional Indonesia dengan mantan pelatih timnas, Alfred Riedl. Penanggung jawab timnas Brigjen TNI Bernhard Limbong mengatakan PSSI akan memanggil pemain-pemain tersebut.
Sebelumnya, begitu mendengar kabar pertemuan para pemain dengan Riedl, yang digelar di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu 7 September 2011, Limbong meminta Riedl angkat kaki dari Indonesia.
Pria yang juga menjabat Ketua Komisi Disiplin PSSI ini menyatakan akan meminta keterangan dari para pemain. Dia akan memanggil Bambang Pamungkas dan kawan-kawan untuk mengklarifikasi pertemuan tersebut.
"Para pemain yang menemui Riedl akan kami panggil," kata Limbong di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat 9 September 2011.
Limbong mengakui tidak ada larangan di PSSI bagi pemain timnas untuk melakukan pertemuan demi menjalin silaturahmi. Meski demikian, menurutnya pertemuan yang digelar sehari setelah timnas dipukul 0-2 oleh Bahrain, tidaklah tepat.
"Secara substansi, bertemu Riedl tanpa sepengetahuan PSSI itu salah. Memang silaturahmi tidak apa-apa, tadi tidak dalam waktu ini," ia menegaskan. "Setelah bertemu Riedl, ada penolakan terhadap Wim tapi ini baru isu. Saya selaku Ketua Komite Displin menanyakan apa substansi pertemuan itu. Kami risih kalau Riedl menemui pemain dalam kondisi seperti ini," kata pria yang pernah menjadi anak buat mantan KSAD Jenderal (purn) George Toisutta.
Dia juga tercatat merupakan anggota tim sukses George dan pengusaha-politisi Arifin Panigoro di Munas PSSI lalu. (kd)
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar