Sabtu, 21 Mei 2011

Obama Dituduh 'Mengkhianati' Israel



Pesaing top Republik untuk Gedung Putih pada pemilihan presiden tahun 2012 menuduh Obama pada hari yangmana dia menyebut di Israel harus menarik diri dari wilayah Palestina yang diduduki ke perbatasan tahun 1967.

Perwakilan Republik Michele Bachmann, yang telah disebutkan sebagai calon 2012 (mungkin), menuduh bahwa Obama "telah mengkhianati teman dan sekutu kita -Israel."

"Presiden Obama telah melemparkan Israel di bawah bus," kata mantan gubernur Massachusetts Mitt Romney pada hari Kamis.

"Dia telah tidak menghormati Israel dan merusak kemampuan untuk merundingkan perdamaian Dia. Juga melanggar prinsip pertama dari kebijakan luar negeri Amerika, yang berdiri teguh untuk teman-teman kita," dikutip AFP Romney mengatakan.

Dalam pidato kebijakan Timur Tengah pada hari Kamis, Obama mengatakan bahwa perbatasan Israel dan negara Palestina di masa depan harus didasarkan pada garis tahun 1967.

Namun, pidato menimbulkan suatu tanggapan langsung dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang menentang pembentukan negara Palestina merdeka berdasarkan perbatasan sebelum perang 1967.

Netanyahu mengatakan, "perbatasan mereka tidak dapat dipertahankan," dan pembentukan negara Palestina tidak harus datang "dengan biaya Israel."

Mantan Gubernur Minnesota Tim Pawlenty, pesaing lain untuk pemilu 2012, juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa usulan Obama adalah "permintaan yang keliru dan sangat berbahaya."

"Pada saat pergolakan di Timur Tengah, lebih penting bagi Amerika untuk berdiri kuat untuk Israel dan untuk Yerusalem bersatu," katanya.

Sementara itu, Obama mengatakan bahwa dia tidak percaya bahwa Netanyahu akan pernah bersedia untuk membuat jenis konsesi besar yang akan mengakibatkan kesepakatan damai, The New York Times menyebutkan pembantu Obama mengatakan pada hari Jumat.

Presiden AS dan Perdana Menteri Israel akan mengadakan pertemuan ketujuh mereka di Washington pada hari Jumat. [IT/r]
http://www.islamtimes.org/vdcbz8bz.rhbf9pnqur.html

0 komentar:

Posting Komentar